Sabtu, 15 September 2012

Catatan Malam Minggu : Memahami dan Menerapkan Kecerdasan Kepemimpinan

Dear all,

Kemajuan suatu organisasi, sekecil atau sebesar apapun ( bahkan negara sekalipun ) sangat tergantung pada kinerja pemimpinnya. Semakin pintar sang pemimpin, maka akan cemerlang juga eksistensi organisasi itu.

Sebenarnya asal-usul perlua adanya seorang pemimpin tentu sangat pelik untuk diperdebatkan. Pemimpin (leader) dan teori kepemimpinan (leadership) sebenarnya meminjam istilah biologi, yaitu head ( kepala ). Manusia tak akan bisa hidup tanpa kepala. Karena di kepala semua sistem dan struktur hidup manusia terdapat. Mulai dari sistem otak, mata, telinga, mulut ada semua. Itulah mengapa perlunnya ada seorang pemimpin atau pimpina.

Mengapa harus ada pemimpin ?
Namanya pemimpin, ia menjadi garda depan sebuah perjalanan dan kehidupan bagi sistem-sistem lain yang sangat terkait satu sama lain. Bagaimana tubuh ini bisa berjalan ke utara bila jika mata ( bagian dari kepala) tidak memandunya? Bagaimana tubuh ini bisa bertindak jika syaraf otak ( bagian dari isi kepala ) tidak memberikan reaksi???

Sedangkan relasi yang selama ini terjalin antara seorang pemimpin dengan bawahannya sebenarnya ada tiga macam :
1. Tujuan
Baik pimpinan, maupun bawahan atau karyawan adalah tipe-tipe kelompok masyarakat yang sama-sama ingin mewujudkan suatu tujuan. Jadi idealnya yang menempati posisi prioritas bukanlah pimpinan, akan tetapi tujuan atau target dari suatu organisasi. 
2. Pimpinan
3. Bawahan

Pada poin 2 dan 3 dapat dijelaskan sebagi berikut: 

Pada prakteknya, seorang pimpinan dalam rangka mencapai tujuan ia merekrut bawahan, karyawan atau pegawai yang bekerja untuk dan demi tujuan tersebut. Hubungan yang terjalin di dalamnya tentu bersikap top down. Yang penting sebenarnya bagaimana menjadi pemimpin yang efektif mengatur relasi dan bisnisnya terkait bagaimana menjalin hubungan dengan para bawahannya. Pola-pola delegatif, bottom up, instropektif dan dialogis, ternyata sangat mendukung suasana dan kondisi perusahaan atau institusi yang familiar, tidak angker dan kaku serta penuh kesadaran dalam pelaksanaan tugas.

4 Prinsip pola seorang pemimpin dalam memimpin  :

1. Pola pemberitahuan atau instruksioanis.
 Pola ini para atasan / pimpinan merasa kurang sreg jika dia sendiri tidak secara langsung mengamati hasil pekerjaan para bawahannya. 

2. Pola Melatih
 Pimpinan secara langsung memberi contoh dan praktek melaksanakan suatu job atau pekerjaan.

3. Pola Mendukung
 Pimpinan memberi support penih atau pujian atas apa yang dilakukan para bawahannya, jika sesuai dengan instruksinya. 

4. Pola Delegasi.
Pemimpin memberikan wewenang suatu tugas kepada bawahannya secara penuh.


Sebenarnya ada 4 hal sederhana agar kita menjadi seoarng pemimpin yang berhasil :

1. Ciptakan dinamika dalam kemampuan anda denga  terus - menerus memperbaruinya
2. Terapkan dan wujudkan segala potensi diri anda
3. Bentuklah tim kerja kreatif, cerdas dan bermental baja
4. Ciptakan inspirasi, motivasi dan rangsangan yang memicu kreativitas.

Untuk dapat melaksanakan 4 hal sederhana diatas diperlukan yang namanya kecerdasan kepemimpinan ( leadership intelligence) bagi sebuah perusahaan atau organisasi appun.

Selamat mencoba !!!





1 komentar:

  1. Mango Habanero Jam - Casino - JTGHub
    Make your Mango Habanero Jam to perfection 고양 출장안마 with this delicious 수원 출장마사지 Habanero Jam from El Yucateco. Buy products online and find great 성남 출장마사지 deals at 경기도 출장마사지 JTGHub. 경상북도 출장마사지

    BalasHapus